Wednesday, January 25, 2012

Review: City of the Beasts - Negeri yang Buas

City of the Beasts - Negeri yang Buas
City of the Beasts - Negeri yang Buas by Isabel Allende

My rating: 2 of 5 stars

Read from January 18 to 23, 2012



Fanny Yuanita (Translator), Rini Nurul Badariah (Editor)
Paperback, 352 pages
Published 2011 by Gramedia Pustaka Utama (first published January 1st 2002)
ISBN13 : 9789792277937
Edition language : Indonesian
Original title : La ciudad de las bestias
Url : http://gramediapustakautama.com/buku-detail/85305/Negeri-yang-Buas
Series : Eagle and Jaguar #1
Characters : Alexander Cold, Kate Cold, Nadia Santos, Omayra Torres, Cesar Santos
Cesar Santos, Timothy Bruce, Ludovic Leblanc, Karakawe, Walimai, Iyomi, Mokarita




Sinopsis buku:

Memiliki nenek eksentrik dan pemberani membuat hidup Alexander Cold penuh kejutan. Namun, saat urusan keluarga membuatnya terpaksa tinggal dengan neneknya, semua berubah total.


Bersama sang nenek dan tim peneliti, Alex ikut ekspedisi International Geographic menuju kawasan liar Amazon untuk mendokumentasikan keberadaan yeti.

Ternyata banyak rahasia tersembunyi di hutan itu. Dengan dibantu kekuatan roh binatang, Alex dan kawan barunya Nadia digiring ke dalam petualangan menegangkan dan mistis, menuju penemuan yang luar biasa…

Dengan plot cepat dan penuh kejutan ironis, novel berlatarkan kehidupan liar ini menarik pembaca dalam kisah fantasinya yang unik. —Publisher’s Weekly

Review:

Menurutku ada lubang dalam cerita ini.

Alex seorang remaja biasa saja yang marah karena keadaan keluarganya yang berubah sejak ibunya menderita kanker.

Tiba-tiba ketika berpetualang dengan neneknya ke Amazon, dia bisa melihat kilasan ibunya yang sedang sakit di New York dan dia mengirimkan energi positif ke ibunya. Bagaimana bisa? Entahlah. Kenapa remaja seumuran dia tidak berpikir untuk berdoa saja alih-alih mengirimkan energi positif? Entahlah. Dan bagaimana dia yakin bahwa energi positif itu akan sampai kepada ibunya? Entahlah.

Ceritanya juga biasa saja, malah cerita menjadi aneh dibagian magic yang melibatkan orang Indian dan Makhlus Buas. Dan yang membuat tanda tanya lagi, di buku ini disebutkan kalau anaconda adalah ular yang suka berpergian secara berpasangan. Benarkah? karena setahu aku, anaconda adalah ular yang penyendiri.

Yah, dipastikan sequel buku ini tidak akan aku baca.



View all my reviews

0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...