Review: The Journal of Curious Letters

The Journal of Curious Letters by James Dashner
My rating: 4 of 5 stars







Tria Barmawi (Translator), Rahmadiyanti Rusdi (Editor), Richanadia (Proofreader)
Paperback, 589 pages
Published January 2012 by Mizan Fantasi (first published March 1st 2008)
ISBN 9794336625 (ISBN13: 9789794336625)
edition language Indonesian
original title The Journal of Curious Letters (The 13th Reality, #1)
series The 13th Reality #1


Sinopsis buku:

Bagaimana jika setiap kali kau menentukan pilihan penting, sebuah Realitas baru terbentuk? Bagaimana jika Realitas-Realitas itu berada dalam bahaya? Bagaimana jika tugasmulah menyelamatkan semua Realitas itu?

Atticus Higginbottom, alias Tick, hanyalah seorang anak laki-laki biasa yang menjalani kehidupan yang juga biasa, hingga suatu hari sebuah surat aneh datang ke kotak posnya. Berstempel pos Alaska dan bertanda tangan orang berinisial “M.G.”, surat itu memberitahu Tick bahwa kejadian-kejadian yang berbahaya—bahkan mungkin mematikan—tengah berlangsung dan dapat menyebabkan kehancuran Realitas. M.G. berjanji akan mengirimi Tick dua belas teka-teki yang akan menunjukkan hari, waktu, dan tempat tertentu, di mana sesuatu yang luar biasa akan terjadi.

Akankah Tick memiliki keberanian untuk mengikuti dua belas petunjuk yang dikirimkan M.G. kepadanya? Akankah ia dapat menyelesaikan teka-teki itu tepat waktu? Akankah kalian bergabung dengan Tick dan teman-temannya dalam petualangan luar biasa melintasi Realitas-Realitas? Dan apa yang akan menjadi pilihanmu?


Review buku:


589 halaman dan setengah dari total halaman itu, aku  masih meraba raba mengenai inti dari novel ini.

Yah, kesabaran yang lebih sepertinya dibutuhkan untuk membaca cerita ini. Dan kau baru akan menemukan titik terang ketika kau sampai pada halaman 400 (Hei!! Aku tidak menyuruhmu untuk langsung menuju ke halaman itu, kalau kau melakukannya, percayalah keasyikan membaca buku ini jadi berkurang)

Tick yang mendapat surat aneh dari M.G membuat dia merasa penasaran akan surat surat selanjutnya. Tuan M.G ini menantang Tick apakah dia berani mengambil risiko dan bahaya untuk menerima surat-surat yang lain yang berupa petunjuk-petunjuk dan penuh teka-teki yang harus dia pecahkan yang berjumlah 12 surat dan tentu saja tuan M.G juga memberi pilihan, jika dia tidak menginginkan surat ini berlanjut, dia cukup membakar surat pertama dari tuan M.G dan dengan sendirinya surat-surat akan berhenti. Dan sudah pasti bisa ditebak bukan, kalau Tick mengambil risiko tersebut. Dan surat petunjuk pertama pun datang.

Tandai kalendermu. Satu minggu dari hari sebelum hari setelah kemarin yang datang tiga minggu sebelum enam bulan dari sekarang dikurangi empat puluh sembilan hari ditambah lima hari esok dan satu minggu, peristiwa itu akan terjadi. Satu hari yang sebagaimana kau ketahui, mungkin akan mengubah jalan hidupmu.


Aku harus katakan, aku sangat berharap untuk melihatmu di sana.

Penyelesaian:

Tanggal awal: Hari ini, 26 November
A. 6 minggu dari sekarang = 7 Januari
B. 6 bulan dari A = 7 Juli
C. Hari sebelum hari setelah kemarin yang datang 3 minggu sebelum B = 3 minggu ditambah 1 hari sebelum B = 22 hari
D. 1 minggu sebelum C = 22 Juni 
E. D dikurangi 49 hari = 4 Mei
F. E ditambah 5 hari esok dan satu minggu = E ditambah 12 hari = 16 Mei


Dan tiba tiba Tick ingat bahwa pada surat pertama, tuan M.G memberikan petunjuk sebuah tanggal. Tanggal 15 November, hingga membuat Tick menghitung tanggal yang benar sekali lagi dari awal.

Yah, kira-kira seperti itulah surat-surat selanjutnya dari tuan M.G

Ceritanya penuh dengan tanda tanya dan membuat penasaran dan seru.
Meskipun aku sendiri tidak memahami bagaimana cara Fisika Quantum bekerja, tapi penulis mencoba untuk menjabarkannya dalam buku ini yang tentu saja tetap tidak membuatku mengerti *yah, otakku kan sedikit lemah* :D.
Diceritakan dari berbagai sudut tokoh dalam buku ini.

Suka dengan hubungan Tick dengan ayah dan keluarganya yang sangat baik. Dan ayah Tick yang sangat mendukungnya, itu sangat sangat keren.



View all my reviews