Tuesday, May 29, 2012

Review: Divergent (Divergent Trilogy #1)

Divergent (Divergent, #1)Divergent by Veronica Roth

My rating: 4.5 of 5 stars







Published May 2012 by Mizan Fantasy (first published May 3rd 2011)
ISBN 9794336971 (ISBN13: 9789794336977)
edition language: Indonesian
original title: Divergent
series: Divergent Trilogy #1
characters: Four, Tris
literary awards: Goodreads Choice Award for Favorite Book of 2011 and for Best Young Adult Fantasy & Science Fiction (2011), ALA Teens' Top Ten Nominee (2012), Children's Choice Book Award Nominee for Teen Choice Book of the Year (2012)




Sinopsis:


Satu pilihan, menentukan apa yang harus kau percaya

Satu pilihan, memastikan siapa yang kau turuti, selamanya

Chicago, usai perang nuklir yang menghancurkan dunia. Pada usia 16, setiap orang harus mengambil pilihan yang akan menentukan seluruh jalan hidupnya.

Beatrice memilih meninggalkan Faksi Abnegation yang tanpa pamrih untuk bergabung dengan para pemberani di Faksi Dauntless. Meninggalkan orangtuanya, membuang namanya untuk hidup bersama faksi yang baru. Beatrice menjadi Tris, berharap menemukan jati dirinya bersama para Dauntless. Namun, Tris harus lulus inisiasi terlebih dulu agar bisa diterima. Tak ada jalan kembali. Tak lulus inisiasi berarti Tris akan bergabung dengan orang-orang yang terbuang. Hidup menggelandang.

Berhasilkah ia bertahan di komunitas yang kadang kebrutalan dianggap sama dengan keberanian?


“Petualangan mendebarkan tentang cinta dan kesetiaan dengan setting yang ekstrem dan menantang.”
—Barnes and Noble

“Menegangkan. Dikisahkan dengan cerdas dan penuh aksi. Kau akan terjaga semalaman membacanya.”
—BookPage


Review:

4.5 bintang dibulatkan kebawah.

Dunai Beatice adalah dunia di mana faksi-faksi dibentuk untuk mencegah peperangan. Mereka yang factionless akan menggelandang atau mempunyai pekerjaan rendahan.

Saat berumur 16 tahun, Beatrice harus memilih faksi mana yang harus di pilih berdasarkan hasil tes simulasi yang dia jalani sebelumnya yang ternyata hasil Beatrice diluar dugaan. Dibantu oleh pengujinya, hasil tes simulasinya di manipulasi agar Beatrice aman. Sekali memilih, hanya ada satu jalan untuk mundur, menjadi factionless.

Amity: Mereka yang tidak menyukai peperangan
Erudite: Mereka yang tidak menyukai ketidaktahuan
Candor: Mereka yang tidak menyukai kepalsuan
Abnegation: Mereka yang tidak menyukai pamrih dan egoisme
Dauntless: Mereka yang membenci kepengecutan

Sedangkan Divergent, tidak termasuk di kesemuanya. Divergent dianggap berbahaya dan biang pemberontakan. Inilah kenapa Beatrice harus menyembunyikan hasil tes yang sesungguhnya.

Erudite dan Abnegation dua faksi yang saling bertentangan. Dan di balik semua permasalahan politik yang ada, Erudite merencanakan sebuah peperangan untuk menggulingkan faksi Abnegation yang saat ini memimpin di pemerintahan.

Cerita yang meneganggakan. Aku tak henti-hentinya menahan napas hanya untuk mengetahui akhir setiap babnya.

SERU!!!!SERU!!!!SERU!!!!

Aku suka karakter Beatrice yang terlihat lemah, tapi sebenarnya kuat dan selalu mempertanyakan hal-hal yang menurut dia aneh.

4.5 bintang dibulatkan kebawah? yah, aku masih tidak mengerti mengapa hanya ada lima faksi, sedangkan sifat manusia itukan komplek.

Tak sabar menunggu kelanjutannya.



View all my reviews

1 comment:

  1. Saya enggak terlalu suka novel ini enggak tahu kenapa? Ceritanya kurang bagus.

    ReplyDelete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...